Wednesday, July 14, 2010

Jurus Menghindari Bad Mood




Hayoo! Siapa yang ga pernah bad mood? Wajar sih kita sering bad mood, tapi jangan keseringan aja. entar temen-temen kita malah kabur tuh pas lihat muka kita. :D :D

Terus, gimana nih supaya kita menghilangkan bad mood? Jawabannya


lihat muka saya aja. hahahhaha ga deng bercanda

Jawabannya, ada di artikel di bawah ini. Artikel ini saya dapat dari situsnya para perempuan. perempuan.com
Jadi inget lagu Ada Band, karena wanita ingin dimengerti.... Sepertinya menurut survei (survei abal-abal saya hahaha alias ngasal banget) para wanita lah yang sering bad mood. Para lelaki, mengertilah! hahaha. Ya sudah, daripada saya banyak bacot ga jelas, mending baca aja artikel di bawah, mungkin cukup membantu mengatasi bad mood kalian. hehe

Jurus Menghindari Bad Mood


Pernahkah Anda mengalami perasaan bad mood atau tidak bersemangat di tempat kerja? pagi-pagi Anda pergi kerja tetapi dengan bad mood? Memang manusia merupakan makhluk yang spesial, yang memiliki perasaan yang kompleks.

Antara satu orang dengan orang yang lain, bisa mengalami perasaan yang berbeda. Adakalanya perasaan semangat, senang, bahagia tetapi ada juga perasaan sedih, bosan, tidak bersemangat atau jenuh. Ketika dalam kondisi perasaan sedih, bosan atau tidak semangat, tubuh Anda juga ikut bereaksi, badan terasa lemas, mengantuk dan akhirnya aktifitas Anda pun terganggu.

Performa kerja pun ikut turun, mungkin bagi pekerja kantoran akan mempengaruhi karir atau bonus yang akan diterima dan bagi orang yang wiraswasta atau bekerja sendiri akan mempengaruhi penghasilannya.

Memang ketika bad mood melanda pada diri Anda, memaksa kerja pun akan didapat hasil yang kurang maksimal. Dan bagaimana mengatasi hal itu? sebagai makhluk sosial, Anda susah untuk menghindari hal-hal tersebut tetapi Anda bisa mencoba mengatasi hal itu, yaitu:

1. Kenali dan fahami penyebab
Bad mood bisa disebabkan berbagai macam sebab dan dengan mengetahui penyebabnya, Anda akan mudah untuk mengatasinya. Misal Anda bad mood ketika melihat meja atau ruang kerja yang berantakan, atau menginggat beban kerja yang berat atau hutang yang menumpuk. Nah mungkin anda bisa merapikan meja atau ruang kerja anda terlebih dahulu atau membagi beban kerja agar terasa ringan.

2. Atur prioritas
Seperti pada tulisan lainnya, sebaiknya Anda selalu mempunyai ‘planning’/rencana dan selalu tentukan prioritas. Kerjakan aktifitas yang paling penting dan cukup mempengaruhi tugas-tugas Anda selanjutnya.

3. Disiplin
Setiap aktifitas atau tugas yang akan Anda lakukan, selalu tentukan deadline. Meskipun perusahaan atau client Anda juga telah menentukan deadline tetapi sebaiknya Anda juga mempunyai deadline tersendiri yang tentunya tidak saling ‘bertabrakan’ antara deadline Anda dengan deadline dari perusahaan/client. Hal dapat memacu semangat kerja Anda untuk menyelesaikan tugas dan menghindari terjadinya bad mood ketika pekerjaan semakin menumpuk.

4. Letakkan foto orang-orang yang Anda cintai
Seringkali ketika Anda melihat orang yang Anda cintai, perasaan sedih, tidak semangat akan berbalik menjadi senang atau semangat. Hal ini bisa Anda gunakan dengan meletakkan foto-nya di tempat yang mudah Anda lihat, misal meletakkan foto keluarga di meja, foto anak, atau kekasih. Memang hal ini terlihat sangat personal tetapi hal ini dapat memacu semangat.

5. Hindari Penyebabnya
Hal ini berkaitan dengan poin pertama, ketika Anda mengenali penyebab bad mood. Sebaiknya Anda menghindari hal-hal itu ketika akan memulai aktifitas kerja, alangkah baiknya penyebab itu dapat Anda selesaikan sebelum beraktitas.

Itulah beberapa tips mengatasi perasaan bad mood, tapi yang perlu diingat bahwa waktu akan terus berjalan tanpa bisa dihentikan, dengan perasaan bad mood atau tidak. Usahakan Anda selalu bisa mengendalikan perasaan Anda agar bisa mencapai “hari ini lebih baik dari kemarin“.

***
by: L-INSPIRA

0 comment:

Post a Comment

Berkomentar berarti berpendapat
Berpendapat berarti berapresiasi
Berapresiasi berarti menghargai